Bogor, REALITA – Dalam rangka meningkatkan kapasitas pemahaman dan sinergi antar lembaga serta pemenuhan hak dan perlindungan khusus anak, Dinas Pemberdayaan Perempuan Dan Perlindungan Anak Pengendalian Penduduk Dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Kabupaten Bogor menyelenggarakan kegiatan workshop perlindungan kekerasan terhadap anak sebanyak 3 angkatan
Adapun peserta dari lembaga kesejahteraan sosial anak.
Kegiatan Workshop ini dihadiri oleh:
– Dinas Pemberdayaan Perempuan Dan Perlindungan Anak Pengendalian Penduduk Dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Kabupaten Bogor
– Anggota Komisi I DPRD Kabupaten Bogor
– Kepala Bidang Pemenuhan Hak dan Perlindungan Khusus Anak
– Narasumber
– Peserta kegiatan workshop
Dasar dasar pelaksanaan kegiatan :
1. Undang-undang nomor 23 tahun 2003 tentang perlindungan anak sebagaimana telah diubah dengan undang-undang nomor 35 tahun 2014 tentang perlindungan anak
2. Peraturan daerah kabupaten bogor nomor 5 tahun 2015 tentang perlindungan perempuan dan anak dari tindak kekerasan
3. Peraturan Bupati Bogor nomor 39 tahun 2021 tentang pencegahan perkawinan pada usia anak
4. Dokumen pelaksanaan anggaran dalam kurung DPA satuan kerja perangkat daerah pemerintah kabupaten Bogor tahun 2025
Maksud dan Tujuan
Maksud
1. Meningkatkan kesadaran dan pemahaman tentang pentingnya melindungi anak-anak dari kekerasan dan dampak terhadap perkembangan mereka
2. Memberikan pengetahuan dan informasi tentang cara perlindungan anak dari tindak kekerasan
3. Membangun komitmen dan kerjasama antara berbagai pihak yaitu pemerintah lembaga pemerhati anak masyarakat untuk melindungi anak dari tindak kekerasan
Tujuan
1. Meningkatkan kesadaran dan pemahaman peserta tentang pentingnya perlindungan anak dari segala bentuk kekerasan dan akibatnya terhadap perkembangan anak
2. Perlindungan anak dari segala bentuk tindak kekerasan berdasarkan prinsip non diskriminasi kepentingan terbaik untuk anak tumbuh kembang anak dan partisipasi anak yang bertujuan mengurangi segala bentuk kekerasan terhadap anak termasuk pencegahan perkawinan pada usia anak
3. Mewujudkan lingkungan yang ramah anak
4. Mendorong partisipasi anak dalam semua proses aksi penghapusan kekerasan terhadap anak
Kegiatan workshop ini diikuti oleh peserta sebanyak 195 orang yang terbagi ke dalam tiga angkatan setiap angkatan terdiri dari 65 orang peserta dari lembaga pemerhati anak
Angkatan I
Hari : Selasa-Rabu,
Tanggal : 18 -19 November 2025
Waktu : 13.00 WIB s/d Selesai
Tempat : Hotel Pesona Anggraini Jl. puncak KM. 80 No. 1 Citeko
Angkatan II
Hari : Rabu-Kamis
Tanggal : 26-27 November 2025
Waktu : 13.00 WIB s/d selesai
Tempat: Hotel Pesona Anggraini Jl. puncak KM. 80 No. 1 Citeko
Nara Sumber terdiri dari:
1. DP3 AKB provinsi Jawa Barat
2. Komisi 1 DPRD Kabupaten Bogor
3. Ketua KPAD Kabupaten Bogor
4. Ketua Harmoni Excellent Integrity Law Firm
Metode :
Pengarahan, Pemaparan Materi, Diskusi dan Tanya jawab.
Hasil yang diharapkan
1. Peserta memiliki peningkatan kesadaran dan pemahaman tentang pentingnya melindungi anak dari kekerasan dan dampaknya terhadap perkembangan-perkembangan mereka
2. Peserta dapat memahami tentang cara penanganan anak yang menjadi korban kekerasan
3. Penguatan jejaring antar lembaga dan pemerhati anak guna menghapus kekerasan terhadap anak
Dalam Sambutannya, Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan Dan Perlindungan Anak Pengendalian Penduduk Dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Kabupaten Bogor, Ir Sussy Agustini Rahayu MT, 
“Workshop ini diselenggarakan sebagai bentuk kepedulian dan tanggung jawab kita bersama dalam menciptakan lingkungan yang aman nyaman dan mendukung tumbuh kembang anak-anak Kabupaten Bogor”, Ujarnya.
Ia menambahkan, anak merupakan amanah dan anugerah Tuhan yang maha esa yang memiliki hak untuk hidup tumbuh dan berkembang secara optimal serta mendapatkan perlindungan dari segala bentuk kekerasan eksploitasi perlakuan salah, dan diskriminasi titik namun kenyataan di lapangan menunjukkan bahwa berbagai bentuk kekerasan terhadap anak masih sering terjadi baik secara fisik psikologis, seksual, maupun penelantaran.
Kondisi ini tentu menjadi keprihatinan bersama yang harus segera ditangani secara serius dan sistematis kekerasan terhadap anak baik yang terjadi di lingkungan rumah sekolah maupun masyarakat masih menjadi persoalan serius yang harus kita hadapi bersama oleh karena itu penting bagi kita semua baik sebagai orang tua pendidik aparat maupun masyarakat umum untuk memahami bentuk-bentuk kekerasan dampaknya serta langkah-langkah pencegahannya.
“Dalam rangka mendukung upaya tersebut dinas pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak pengendalian penduduk dan keluarga berencana kabupaten Bogor menyelenggarakan kegiatan workshop perlindungan terhadap kekerasan anak yang bertujuan untuk memberikan pengetahuan dan keterampilan kepada peserta tentang cara melindungi anak dari kekerasan dan bagaimana cara menangani kasus-kasus kekuasaan terhadap anak.
Melalui kegiatan ini diharapkan para peserta dapat memahami berbagai bentuk kekerasan terhadap anak mengenali faktor-faktor penyebabnya serta mengetahui langkah-langkah pencegahan dan penanganan yang tepat selain itu kami ini menjadi sarana untuk memperkuat jejaring kerjasama lintas sektor dalam mewujudkan lingkungan yang aman dan ramah anak
“Saya berharap seluruh peserta dapat menambah wawasan keterampilan dan kepekaan dalam menangani serta mencegah kekerasan terhadap anak”. Tutup Sussy Agustini selaku kepala dinas DP3AP2KB Kabupaten Bogor.
Editor: Adw
