Klaten, REALITA – Semangat gotong royong warga Desa Tulung Kecamatan Tulung Kabupaten Klaten, terlihat sangat kental dalam pelaksanaan Program Karya Bakti Mandiri Klaten Bersinar (KBMKB) ke-XXVI. Jumat (15/11/2024)
Program KBMKB ini melibatkan warga setempat, Tentara Nasional Indonesia (TNI) serta berbagai elemen masyarakat dalam upaya meningkatkan infrastruktur desa, khususnya dalam hal betonisasi jalan dan pembuatan talud untuk mendukung kelancaran pertanian.
Program KBMKB yang diinisiasi Pemerintah Kabupaten Klaten bekerjasama dengan Kodim 0723 Klaten bertujuan untuk memperbaiki fasilitas penunjang pertanian di desa, dengan betonisasi jalan dan pembuatan talud di beberapa titik yang dianggap vital.
Betonisasi jalan diharapkan dapat memperlancar akses petani dalam mengangkut hasil pertanian mereka, sementara pembuatan talud akan berfungsi untuk mengatur irigasi dan menjaga kestabilan tanah, sehingga produksi pertanian dapat lebih optimal.
Dalam Program KBMKB di Desa Tulung, Warga bekerja bersama dengan semangat yang tinggi, membaur dengan para anggota TNI dalam meracik adonan semen dan pasir, serta dalam setiap tahapan pekerjaan. Hal ini menjadi contoh nyata kemanunggalan TNI dengan rakyat yang begitu kuat di Desa Tulung. Semangat kebersamaan tersebut pun turut dirasakan oleh Kepala Desa (Kades) Tulung, Heri Iswadi, yang menyampaikan rasa syukurnya atas pelaksanaan program tersebut.
“Saya sangat bersyukur dan berterima kasih atas adanya Program KBMKB ini di desa kami. Program ini sangat membantu warga, khususnya para petani dalam meningkatkan ekonomi mereka. Betonisasi jalan ini akan mempermudah proses angkut hasil pertanian, sementara talud yang dibangun juga akan mendukung keberlanjutan irigasi pertanian,” ujar Heri Iswadi.
“Kami berharap, dengan dukungan infrastruktur yang lebih baik, ekonomi warga terutama petani bisa semakin berkembang,” tambahnya.
Ditemui terpisah, Komandan Koramil 16/Tulung Kapten Inf Luis Timor mengungkapkan bahwa program Karya Bakti Mandiri Klaten Bersinar ke-XXVI di Desa Tulung bukan hanya sekadar proyek pembangunan fisik, tetapi juga merupakan wujud nyata dari kebersamaan yang mempererat hubungan antara TNI dan masyarakat.
“Semangat gotong royong ini akan menjadi modal utama dalam meningkatkan kesejahteraan dan keberlanjutan pembangunan di Desa Tulung dan wilayah sekitar,” ujar Kapten Inf Luis Timor.
“Dengan adanya betonisasi jalan dan talud, diharapkan proses distribusi hasil pertanian menjadi lebih lancar, serta irigasi yang lebih baik akan memperbesar potensi hasil pertanian, yang pada gilirannya dapat meningkatkan pendapatan ekonomi warga, khususnya para petani. Program ini diharapkan terus memberikan dampak positif bagi kemajuan desa dan kesejahteraan masyarakatnya,” pungkasnya. (Red)
Editor/Sam*