Klaten, REALITA – Dalam rangka mendukung kelancaran program pemerintah dalam penanggulangan kemiskinan ekstrem, Babinsa Desa Beku Koramil 14 Karanganom Kodim 0723/Klaten, Serda Safari melaksanakan kegiatan monitoring dan pengamanan penyaluran Bantuan Langsung Tunai (BLT) Dana Desa Tahun Anggaran 2025. Kegiatan tersebut berlangsung di Balai Desa Beku, Kecamatan Karanganom, Kabupaten Klaten. Kamis (12/06/2025)
Bantuan Langsung Tunai Dana Desa ini disalurkan kepada 30 Kepala Keluarga (KK) penerima manfaat yang sebelumnya telah terdata sebagai warga miskin ekstrem di wilayah Desa Beku. Penyaluran bantuan dilakukan secara langsung dan terbuka, dengan tetap mengedepankan prinsip transparansi dan akuntabilitas.
Hadir dalam kegiatan tersebut Kepala Desa Beku Alek Bambang Wijanarko, Pendamping Desa Beku Ririn, Ketua Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Beku Wasiul Mu’aeif serta perangkat desa lainnya.
Babinsa Serda Safari menyampaikan bahwa kehadirannya dalam kegiatan ini merupakan bagian dari tugas TNI AD dalam mendukung program-program pemerintah di wilayah binaan, khususnya yang menyangkut kesejahteraan masyarakat. Selain memberikan rasa aman, Babinsa juga memastikan penyaluran bantuan berjalan tertib dan tepat sasaran.
“Melalui pengamanan ini, kami berharap pelaksanaan penyaluran bantuan dapat berlangsung dengan lancar serta memberikan manfaat secara langsung bagi masyarakat yang membutuhkan,” ujar Serda Safari.
Program BLT Dana Desa merupakan salah satu bentuk nyata perhatian pemerintah terhadap masyarakat kurang mampu, khususnya dalam upaya percepatan penghapusan kemiskinan ekstrem di tingkat desa. Diharapkan dengan adanya bantuan ini, kebutuhan dasar masyarakat dapat lebih terpenuhi, sekaligus mendorong peningkatan taraf hidup warga penerima manfaat.
Pada kegiatan penyaluran BLT Dana Desa di Desa Beku berjalan dengan tertib, aman, dan lancar berkat sinergi antara aparat pemerintah desa, pendamping desa, Babinsa serta seluruh pihak terkait. Pemerintah Desa Beku berkomitmen untuk terus mengawal program-program bantuan agar dapat tepat sasaran dan memberi dampak nyata bagi kesejahteraan masyarakat.
Dengan adanya pengawasan langsung dari aparat teritorial, diharapkan seluruh proses pelaksanaan bantuan sosial di wilayah Desa Beku dapat berjalan secara transparan, akuntabel, serta memberikan kepercayaan kepada masyarakat terhadap komitmen pemerintah dalam meningkatkan kesejahteraan rakyat.
(Red)
Editor/Sam*