Pasuruan, REALITA – Pembangunan perbaikan berkala jalan ruas Jetak dayurejo untuk transportasi menuju kawasan wisata memang sudah dimulai sejak beberapa hari yang lalu, pembangunan tersebut mendapat respon positif dari warga sekitar lantaran jalan yang berlubang sudah dibenahi melalui anggaran DBHCHT Tahun 2025 melalui Dinas Bina Marga dan Bina Kontruksi ( BMBK ) kembali melakukan perbaikan berkala jalan ruasDBHCHT. Minggu malam (14/12/25).
masyarakat sekitar maupun anggota dewan berharap selama proses pembangunan berlangsung pihak meminta kepada kontraktor tetap memperhatikan keselamatan bagi pengguna jalan pasalnya akses jalan tersebut Jalan vital bagi para wisatawan maupun masyarakat setempat
Salah satunya disampaikan oleh anggota dewan Heru Veri Nurcahya, politisi PDIP ikut meninjau langsung proses pengerjaan hotmik langsung kegiatan ini juga merupakan bentuk fungsi anggota DPRD dari sisi pengawasan
“Kami berharap pihak kontraktor selama proses pengerjaan tetap menjaga kualitas mutu yang tertuang dalam dokumen kontrak dan juga memperhatikan keselamatan para pengguna jalan agar tak mengalami kecalakaan dengan melakukan pemasangan rambu-rambu di setiap titik kecelakaan serta penambahan petugas pengatur lapangan”jelasnya.
Permintaan tersebut bukan tanpa alasan mengingat pada sebelumnya di ruas yang sama yakni ruas Jetak – dayurejo banyak memakan korban pengguna jalan terjatuh karena roda kendaraan terperosok di kubangan jalan yang lambat ditangani oleh kontraktor, selain itu juga rambu-rambu dan penerangan sangat minim
“Kebanyakan yang mengalami kecelakaan adalah warga sekitar makanya kami minta pihak kontraktor mengantisipasi dengan pemasangan rambu-rambu dan juga penerangan titik-titik rawan”imbuhnya.
Terpisah bapak Aris,pihak pelaksana CV Rizqi Indrajaya udah berlangsung pihaknya telah memasang rambu-rambu di. Rawan selain itu juga menyiapkan personil di lapangan , tujuannya adalah untuk kendaraan yang melintas selama pengaspalan hot mix berlangsung
“Rambu-rambu sudah kita pasang di lokasi termasuk juga menempatkan personil yang mengatur arus kendaraan termasuk juga kita berkoordinasi dengan masyarakat sekitar serta perangkat desa dan anggota DPR”. jelasnya
Untuk perbaikan ribuan meter jalan rusak serta upaya Pemkab Pasuruan untuk mendukung kelancaran wisatawan kewilayah Prigen dan sebaliknya ,BMBK telah mengalokasikan anggaran Rp 1,595 miliar rupiah ,saat ini proses pengerjaan sudah berjalan sekitar sepekan.
Editor/Sam*
