Foto keluarga korban bersama penasehat hukum saat melapor ke Polresta Bogor (8/2/2025)
Kota Bogor, REALITA – Dugaan Pungutan liar atau pungutan ilegal terjadi di Pasar Kota Bogor khususnya Pasar Suryakencana Kota Bogor marak merajalela mengakibatkan korban keluarga ketua umum ormas Kota Bogor, Sabtu, ( 08/02/2025).
N seorang korban tindak pemerasan dengan kekerasan oleh orang tidak dikenal (OTK) di Pasar Suryakencana menyampaikan kronologi kejadiannya
“Saat berjualan datanglah 3 orang meminta uang 600k dengan dalih untuk jalur, jelas saya tolak, terjadilah adu mulut dan fisik sehingga saya dikeroyok bertiga ini sangat tidak manusiawi,”jelas N korban
“Ayah saya dihantam kepalanya dengan helm dia, ibu saya melerai malahan kena hantam dan jatuh,” tambahnya.
Ibu dan Ayah korban berharap di semua pasar kota Bogor bersih dari Narkoba dan pungli apapun alasannya.
“Kami berharap usut tuntas pelaku kejahatan ini, pasar kota Bogor harus bersih dari Narkoba dan Pungli,” harap orangtua korban selaku Ketua Umum Ormas yang ada di Kota Bogor.
WT selaku Sekretaris umum BBR Kota Bogor mengatakan bahwa kejadiannya diambil hikmahnya dengan harapan harus diberantas pungli premanisme di Kota Bogor sampai akar akarnya.
Ketua PWRI Kab. Bogor Rohmat Selamat dalam pendampingan korban di Polresta Bogor mengatakan mengutuk keras perbuatan pemerasan dengan tindak kekerasan segera pihak berwajib ambil tindakan tegas jangan sampai ada korban korban lainnya.
Rhm/Ad