Example floating
Example floating
BERITA DAERAH

Tanam Buah Semangka, Dukung Program Asta Cita Ketahanan Pangan Polresta Sidoarjo

1667
×

Tanam Buah Semangka, Dukung Program Asta Cita Ketahanan Pangan Polresta Sidoarjo

Sebarkan artikel ini

Sidoarjo, REALITA-Wakhid petani buah semangka asal Desa Pangkemiri, Kecamatan Tulangan. Memanfaatkan lahan Pekarangan Pangan Bergizi (P2B), guna swasembada pangan dan ketahanan pangan Polresta Sidoarjo. Polsek Tulangan, Babinkamtibmas Aiptu Ismail penggerak melakukan pendampingan pada petani.

Walhasil, awal melalui tahap proses panjang dengan penuh semangat. Kini menuai hasil karena tanaman buah semangka, mulai terlihat tumbuh dan berkembang subur, Kamis (15/05/2025) pagi.

” Kondisi tumbuhnya tanaman buah semangka ini, benar-benar merasa senang dan bahagia. Dikarenakan proses dari membersihkan rumput liar, pencangkulan, pembuatan lubang, pemberian pupuk organik (kompos) dan penaburan biji atau bibit. Serta penyiraman air dan perawatan setiap hari, ” ujar Wakhid.

Lanjut Wakhid, hal ini merupakan bentuk wujud untuk mendukung program asta cita sesuai yang dicanangkan. Meningkatkan produktifitas serta penguatan perekonomian dan kesejahteraan di masyarakat. ” Memang proses penanaman buah semangka, membutuhkan waktu antara 3 bulan sampai 4 bulan dapat dipanen. Bersama dengan berjalannya waktu, pemeliharan diperlukan ketlatenan, kesabaran dalam perawatan, ” tambahnya.

Diakuinya, penanaman buah semangka itu paling bagus adalah dimusim kemarau. Namun cuaca tidak dapat dipridiksi, dan sering hujan. Akan tetapi juga bagus, bagi tanaman untuk penyiraman secara alami. ” Alhamdulillah selama pendampingan Babinkamtibmas, polisi cinta petani. Saya mengucapkan banyak berterimah kasih, selain menambah pengetahuan, wawasan, dan menambah pengalaman, terangnya.

Sementara Kapolsek Tulangan AKP Abdul Cholil, Babinkamtibmas Pangkemiri Aiptu Ismail penggerak menjelaskan program asta cita ketahanan pangan Polresta Sidoarjo. Berupa tanaman buah semangka dengan pemanfaatan lahan merupakan swasembada pangan, dan ketahanan pangan nasional. Hal tersebut memang tidak semudah dibayangkan, sebaliknya tanaman buah semangka perlu pemeliharan, dengan perawatan ekstra, ucapnya.

” Koordinasi, komunikasi, dan berdialog adalah hal penting untuk suatu perkembangan, dan pertumbuhan tanaman. Agar hal-hal kecil, maupun kendala-kendala dapat diketahui secara dini. Itupun juga salah satu dari kunci, suport, dukungan menuju keberhasilan dan kesuksesan, ” jelasnya.

Masih kata Aiptu Ismail, tanaman buah semangka tidak banyak membutuhkan air. Minimal dapat menjaga kestabilan air, kelembaban suhu. Sehingga tidak terjadi pembusukan pada akar, batang, atau bakal buah. Penyemprotan- penyemprotan obat anti hama juga dilakukan, agar tanaman itu tetap subur, dan berkembang. Diharapkan selama pendampingan, petani dapat menuai hasil yang berlimpah, tegasnya.

AHP/Sam*

AHP/Sam*

Example 300250
Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *