Sidoarjo, REALITA – Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Sidoarjo menjaring sejumlah 15 orang wanita, diduga Pekerja Seks Komersial (PSK) beserta 3 orang lelaki hidung belang. Mereka digelandang, diamankan dengan mobil transtib dari empat titik warung kopi, dikawasan Desa Mojoruntut, Kecamatan Krembung. Hal itu dilakukan sebagai wujud upaya, penertiban praktik prostitusi dan peredaran minuman keras. Sekaligus menjaga ketertiban dan kenyamanan masyarakat, Rabu (29/10/2025) siang.
Menurut salah satu wanita yang terjaring diduga PSK, tidak mau disebutkan namanya mengakui bahwa dirinya baru pertama kali bekerja, dan mangkal ditempat warung kopi itu. ” Mau tidak mau kerja gituan, terpaksa saya lakukan mas.. karena untuk mencukupi kebutuhan hidup sehari-hari, ” katanya
Sementara Yany Setyawan Kepala Satpol PP Kabupaten Sidoarjo diruang kerjanya menegaskan para wanita yang terjaring ini, diduga Pekerja Seks Komersial atau PSK beserta lelaki hidung belang yang biasa mangkal diwarung kopi milik berinisial S, SY, ST, dan FN. ” Para PSK tidak bisa melarikan diri, saat operasi berlangsung dikarenakan petugas gabungan dari Satpol PP, TNI dan Polri mengepung area lokasi tersebut, ” ucapnya.
Lanjut Yany Setyawan, dalam hal ini yang terjaring dibawa ke Mako Satpol PP Sidoarjo. Kemudian dimintai keterangan, pemeriksaan, dan pendataan. Selanjutnya dikirim ke Rehabilitasi Sosial (Resos), atau Lingkungan Pondok Sosial (Liponsos) guna mendapatkan pembinaan. Sambil menunggu proses hukum lebih lanjut, jelasnya.
Berdasarkan infomasi dari masyarakat, bahwa tempat warung kopi tersebut kerap dipergunakan sarana tempat mesum atau tempat prestitusi. Intinya selain tempat kost-kosan, warung kopi itupun salah satunya menjadi atensi sasaran kami. Untuk melakukan giat operasi secara rutin. ” walhasil para wanita itu yang diduga PSK, dan lelaki hidung belang berhasil diamankan, ” pungkasnya.
(AHP/Sam*
Editor/Sam*
