Klaten, REALITA– Dalam rangka memperingati Hari Pahlawan Tahun 2024, Komando Distrik Militer (Kodim) 0723/Klaten menggelar acara doa syukur yang diikuti oleh seluruh prajurit dan keluarga besar Kodim. Kegiatan ini dilaksanakan di tiga tempat berbeda sesuai dengan agama masing-masing, yakni di Masjid Al Mujahidin Asrama Kodim 0723 Klaten untuk umat Islam, di ruang rapat untuk umat Nasrani, dan di ruang Transit untuk umat Hindu, pada Jumat (8/11/2024).
Acara doa bersama ini mengusung tema “TELADANI PAHLAWANMU, CINTAI NEGERIMU”, yang mengandung makna mendalam bagi bangsa Indonesia. Tema tersebut mengajak seluruh elemen masyarakat, khususnya prajurit TNI, untuk meneladani semangat perjuangan dan pengorbanan para pahlawan yang telah berjuang demi kemerdekaan dan kejayaan bangsa. Selain itu, tema ini juga mengingatkan pentingnya rasa cinta terhadap tanah air yang tercinta, dengan melanjutkan perjuangan pahlawan dalam menjaga keutuhan dan kemajuan Indonesia.
Komandan Kodim 0723/Klaten, Letkol Czi Bambang Setyo Triwibowo, SE, M.Han, saat ditemui menyampaikan bahwa kegiatan doa syukur ini bertujuan untuk mempererat silaturahmi antar sesama prajurit serta untuk merenungkan nilai-nilai luhur yang telah ditinggalkan oleh para pahlawan.
“Pahlawan-pahlawan kita telah memberikan segalanya untuk kemerdekaan bangsa ini, kini saatnya kita sebagai generasi penerus untuk memberikan yang terbaik dengan mencintai tanah air dan menjaga persatuan dan kesatuan Indonesia, ungkap Letkol Czi Bambang Setyo Triwibowo, SE, M.Han.
Doa bersama menjadi momentum bagi seluruh jajaran Kodim 0723/Klaten untuk mendoakan para pahlawan yang telah gugur dalam perjuangan serta berdoa agar negara Indonesia selalu diberikan kekuatan dan kemakmuran. Acara ini berjalan dengan khidmat dan diikuti oleh seluruh peserta dengan penuh rasa syukur dan semangat kebangsaan.
Melalui kegiatan Doa bersama, Kodim 0723/Klaten berharap agar nilai-nilai kepahlawanan tetap terpatri dalam hati setiap prajurit dan masyarakat, serta semakin mempererat rasa cinta terhadap tanah air dalam menghadapi tantangan masa depan. (Red)
Editor/Sam*
