Pasuruan, REALITA – Kades Karangrejo Mokhammad Suud, SE. beserta Ibu Kades, naiki kereta kencana menyapa seluruh masyarakat dengan lambaian tangan beserta senyuman pada saat mengikuti karnaval dalam rangka memeriahkan HUT RI ke-80 yang digelar Pemdes Karangrejo kecamatan Gempol kabupaten Pasuruan, Minggu (7/9/2025).
Mokhammad Suud, SE. sangat mengapresiasi kepada seluruh warga yang antusias mengikuti karnaval, hampir semuanya masyarakat dari yang tua hingga muda ikut meramaikan HUT RI ke-80. Ada 10 delegasi peserta karnaval: 1. Dusun Sangglud, 2. Mlaten, 3. Sejo, 4. Karangbangkal, 5. Janti, 6.Kuwung, 7. Bangkok, 8. Karangrejo, 9. Ngetal, 10. Legupit.
“Tahun ini lebih meriah daripada tahun kemarin, seluruh dusun yang ada di desa Karangrejo turut tampil dengan tema dan kreasi-kreasinya, apa lagi koreonya. Ada 10 peserta, semoga tahun depan lebih rame lagi,”katanya.
Peserta mulai dari anak-anak, remaja hingga orang tua nampak antusias mengikuti pawai, yang dimulai dari pertigaan balai dusun Kuwung.
Warga menghiasi diri dengan berbagai kostum, atribut, sambil membawa ornamen dan berbagai miniatur yang juga dihias. Mulai dari Ogoh-ogoh, Candi, garuda raksasa sampai kereta kencana.
Warga berjalan secara tertib berurutan, sambil berjoget, diiringi dengan berbagai alunan musik melalui sound system yang mereka bawa, sehingga membuat suasana karnaval semakin meriah.
Warga yang berada di pinggir jalan rute Karnaval sangat antusias menyambut rombongan kereta kencana kepala Desa dan perangkat Desa, di lanjut dengan 10 arak arakan tampilan koreo dari berbagai dusun.
Bahkan, sebagian warga yang sebagian besar adalah ibu-ibu tak sungkan untuk menghampiri peserta karnaval, meski hanya untuk Selvi. Tak hanya rela berpanas-panasan untuk dapat menyaksikan secara langsung kirab budaya yang digelar satu tahun sekali ini. Warga saking senangnya, rela merogoh koceknya untuk memberi saweran pada peserta karnaval.
Usai acara, Mokhammad Suud,SE. berharap dengan digelarnya berbagai rangkaian acara PHBN di desanya, masyarakat Desa Karangrejo menjunjung tinggi dan nguri-uri budaya warisan pendahulu.
“Saya berharap masyarakat semakin kompak dan semakin kreatif, serta menjunjung tinggi dan nguri-uri budaya yang diwariskan para leluhur supaya tetap abadi,” ungkap Suud.(yulis)
Editor/Sam*