Bogor, REALITA – Wakil Ketua I DPRD Kabupaten Bogor, Wawan Haikal Kurdi alias Wanhai mengapresiasi langkah Menteri Lingkungan Hidup Hanif Faisol yang melakukan inspeksi mendadak atau sidak ke proyek Kawasan Ekonomi Khusus Lido yang digarap oleh PT. MNC Land. Menurut Wawan, pembangunan boleh saja dilakukan terutama untuk meningkatkan perekonomian.
Namun, dia melanjutkan, harus dibarengi dengan menjaga lingkungan jangan sampai rusak atau mencemarinya. “Saya sangat setuju dengan apa yang dilakukan oleh pak Menteri, karena proyek KEK kewenangannya memang ada di pusat. Sebab itu, harus sesuai dengan aturan dan kita tunggu hasil sidak atau existing-nya. Sudah seyogyanya setiap pembangunan itu harus mengedepankan dan menjaga lingkungan,” kata Wawan di Kantornya, Cibinong, pada Senin, 3 Februari 2025.
Wawan mengatakan aduan atau laporan berkurangnya luasan Danau Lido berasal dari aspirasi warga Cigombong dan sekitarnya. Cigombong adalah salah satu wilayah yang masuk daerah pemilihan (Dapil) dirinya di Dapil III Kabupaten Bogor.
Sebagai wakil rakyat, Wawan melanjutkan, sudah menjadi kewajiban dirinya meneruskan aspirasi warga yang mengeluhkan semakin berkurangnya luasan badan air Danau Lido yang berdampak pada pencemaran lingkungan dan menurunnya sektor ekonomi warga sekitar.
Wawan menegaskan, pembangunan atau investasi yang masuk harus memberikan dampak manfaat bagi masyarakat. Juga memberikan contoh yang baik, meningkatkan kualitas sumber daya manusia di sekitarnya dan menjamin kesejahteraan yang merata dan adil bagi masyarakat.
“Nah itu baru namanya pembangunan atau investasi yang baik, jangan malah sebaliknya. Memaksakan investasi masuk dan membangun, tapi merusak lingkungan, warga terdampak, banyak yang nganggur. Pokoknya selama itu baik dan bermanfaat buat rakyat, kami akan mendukung segala bentuk investasi. Dengan catatan lingkungan terjaga dan warga masyarakat ikut berdaya dalam karya,” ujarnya. (*)
