Example floating
Example floating
BERITA BIREUEN

PENGEMBANGAN BUDIDAYA KEPITING BAKAU Di desa Ujong Blang weujangka Kecamatan Kuala kabupaten Bireuen.

1478
×

PENGEMBANGAN BUDIDAYA KEPITING BAKAU Di desa Ujong Blang weujangka Kecamatan Kuala kabupaten Bireuen.

Sebarkan artikel ini

Bireuen.REALITA.CO.ID“/- Mustafa Warga masyarakat Desa Ujong Blang Weujangka Kecamatan Kuala Kabupaten Bireuen Memperbudidayakan Kepiting bangkau di areal Tambak yang berukuran lumayan 4000 meter,

Menurut keterangan, PJ SAYUTI ABDULAH, Selaku Keusyik Gampong Desa Weujangka menjelaskan, Mustafa Seorang Warrga Desa Ujong Blang Weujangka Kecamatan Kuala Kabupaten Bireuen, iya Sudah dua Bulan melakukan Pembudiya kepiting Bakau di desa tersebut, dan juga kami sangat bangga melihat Budi daya yang dikembangkan oleh Mustafa Selaku masyarakat desa kami disampaikan oleh NOFRI, Selaku Sekdes Gampong dan begitu juga menurut Keterangan Sekdes Gampong Weujangka NOFRI. masyarakat yang Ada diareal tambak pinggir laut Kuala Merupakan salah Satu ekosistem

pesisir yang bagus untuk berperan Penting dalam Mendukung kehidupan Biota laut.

Keberadaan tambak mangrove di Kabupaten Bireuen saat ini terus mengalami degradasi yang berimplikasi terhadap fungsi ekologis, sosial dan ekonomi masyarakat lokal. Upaya meminimalisir terus dilakukan oleh pemerintah daerah dan masyarakat lokal hingga saat ini. Salah satu upaya yang dapat dilakukan melalui budidaya kepiting bakau dengan sistem sylvofishery.

Metode penelitian yang digunakan adalah eksperimen dan wawancara yang dilakukan di Kelurahan Desa Ujong Blang weujangka Kecamatan Kuala Kabupaten Bireuen.

Data dan informasi dihimpun oleh media ini hasil dari penelusuran,

dan penelahaan serta laporan kegiatan yang terkait dengan budidaya kepiting bakau dengan sistem silvofishery.

Hasil kajian menunjukkan potensi pengembangan budidaya laut di Kabupaten Bireuen tersebar di beberapa daerah.seperti,

Tebing Tinggi dan provinsi Aceh dengan luas lahan sebesar 4000 meter Luasnya lokasi budidaya, didukung pula dengan kualitas perairan yang cukup bagus dan cocok untuk dikembangkan budidaya kepiting dengan sistem sylvofishery.

Ujicoba penerapan sylvofishery kepiting bakau model kurungan tancap diperoleh tingkat survival rate mencapai 70 % dan pertumbuhan rata-rata berkisar 100 – 140 g per bulan.

Pemeliharaan kepiting bakau di desa Ujong Blang weujangka Kecamatan Kuala Kabupaten Bireuen dengan sistem sylvofishery selama 3 bulan dapat memberikan keuntungan dan tambahan penghasilan per bulan sebesar Rp. 5.000.00. Dalam satu siklus pembesaran jika kondisi normal dapat mengembalikan investasinya sehingga sylvofishery kepiting bakau layak dijadi usaha alternatif bagi masyarakat Ujong Blang weujangka Kecamatan Kuala dan masyarakat pesisir lainnya,

Bagi pengusaha kuliner yang membutuhkan orderan kepiting untuk

Di perjual belikan ataupun untuk keperluan rumah tangga, Kamis siap mengantarkan berapa saja pesanan yang akan di butukan oleh pemesanan kelokasi yang di tentukan ungkap nya pakwa mus,

 

 

 

JURNALIS : (fahkrurrazi Ar)

EDITOR : ANDI. @

Example 300250
Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Kemeriahan Ruwat Desa Semambung Sidoarjo, Diwarnai Gelaran Pawai Budaya Sidoarjo, REALITA – Pemerintah Desa Semambung, Kecamatan Jabon gelar kirab budaya dalam rangka Ruwat Desa. Sontak pengunjung memadati lokasi, untuk melihat aksi para peserta yang diikuti dari Dusun setempat. Selain menari-nari disepanjang jalan dengan berjalan kaki, dengan memakai beraneka ragam busana adat jawa. Serta arak-arakan tumpeng, buah-buahan, palawija, dan hasil bumi lainya. Turut diarak ogoh-ogoh, replika binatang, dan iring-iringan sound sistem, untuk memeriahkan acara tersebut, Sabtu (19/10/2024) Menurut Windi (24) salah satu peserta kirab budaya mengakui bahwa dirinya sangat senang sekali dilibatkan untuk memeriahkan acara Ruwat Desa. Berharap kegiatan ruwat desa ini mampu menjadi ajang silaturahim antar warga, sehingga kerukunan antara warga yang satu dengan lainnya bisa terjalin dengan erat. Semoga kegiatan-kegiatan seperti ini, bisa diselenggarakan setiap tahunnya, ujarnya Sementara Jainuri Kepala Desa Semambung menjelaskan kirab budaya ini pesertanya diikuti anak-anak, remaja, hingga orang tua. Kegiatan ini ruwat desa yang bertujuan, untuk menghormati serta mendo’akan para leluhur desa. Serta untuk mendo’akan masyarakat Desa Semambung, agar selalu damai, tentram, dan sejahtera, ucapnya. Diungkapkan Jainuri, sebelum ditutup dengan pagelaran kesenian ludruk sebagai pelestarian budaya lokal. Serangkaian acara itu diawali dengan kegiatan Istighosah, do’a bersama, Hotmil Qur’an kemudian kira budaya. Kami atas nama Pemerintah Desa Semambung mengucapkan terima kasih, atas partisipasi, dukungan, support masyarakat. Sehingga acara pawai budaya ini dapat terlaksana, dengan aman, lancar dan sukses sesuai harapan kita bersama, pungkas (Mr.F)
BERITA BIREUEN

Sidoarjo, REALITA – Pemerintah Desa Semambung, Kecamatan Jabon gelar…