REALITA.CO.ID || PASURUAN – Kepala Desa Randupitu, Kecamatan Gempol, Kabupaten Pasuruan terpilih sebagai salah satu peserta Head Village Benchmarking Program ke Beijeng China. Dia merupakan satu-satunya peserta dari Kabupaten Pasuruan. Hal itu sesuai dengan salinan surat Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Republik Indonesia Nomor 1621/HMS.02.01/IX/2024 yang diterima pada hari Senin malam (16/09 / 024).
bertempat di Balai Desa Randupitu, Dalam surat tersebut disampaikan bahwa program yang berlangsung pada 18-28 September 2024 ini merupakan Biaya dan akomodasi selama pelaksanaan program ini seutuhnya ditanggung oleh pemerintah China.
Bentuk kerjasama antara Pemerintah RI dan China yang sudah lama terjalin, merupakan bentuk hubungan yang lazim terjadi antar sesama Negara.,Melalui Kementrian Desa, Pembangunan Daerah tertinggal dan Transmigrasi RI, mendapat undangan dari Pemerintah China untuk melaksanakan kegiatan yaitu Village Head Benchmarking Program ke China.
Kepala Desa (Kades) Randupitu Mochammad Fuad terpilih sebagai salah satu dari 14 Kades di Indonesia yang akan mengikuti Program Village Hand Benchmarking batch 4 pada tanggal 18-28 September 2024.
Terpilihnya Fuad bukan tanpa alasan melainkan banyak prestasi dan kemajuan yang diraih oleh Desa Randupitu dibawah kepemimpinannya.Selasa, 16/09/2024
Menurut Andriyanto selaku PJ Bupati Pasuruan, Village Head Benchmarking merupakan program Kementrian Desa Tertinggal dan Transmigrasi. Program ini dikhususkan untuk Kepala Desa Randupitu yang dianggap berhasil dalam membangun desanya dari beberapa aspek,
“Salah satunya penetapan APBDes yang tepat waktu, serta pengelolaan sampah yang bukan hanya zero waste namun memberikan kontribusi pada Pendapatan Asli Daerah (PAD), makanya terpilih,” Andriyanto mengajak Kepala Desa lainnya untuk bisa meniru keberhasilan dari Desa Randupitu tersebut, karena setiap desa memiliki potensinya sendiri-sendiri, dan yang tahu adalah Kadesnya.
“Mengapa Kepala Desa itu harus inovatif, karena untuk kemajuan desa yang dipimpinnya,”Papar Andriyanto selaku PJ Bupati Pasuruan.
Seluruh pembiayaan perjalanan dan akomodasi selama Village Head Benchmarking Program berlangsung ditanggung Pemerintah China.
Sementara itu Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Pasuruan, Ridho Nugroho menjelaskan, selama di Negeri China seluruh kades akan melaksanakan studi tiru ke berbagai tempat.“diantaranya Pasar Grosir Pertanian Pusat Pengembangan Teknologi Pedesaan China, Pusat Perdagangan Dunia hingga mengunjungi Desa-desa yang terkenal akan sentra peternakan ayam, produksi Sayuran dan Produksi Pertanian serta tempat lainnya.
Sementara itu saat Awak Media Bertemu di Kantor Desa Randupitu ,Moch.Fuad ” Membenarkan dirinya terpilih mengikuti benchmarking ke China. Dia mengaku akan berangkat pada hari selasa dari rumah pukul 06,00 WIB pagi ke Bandara Juanda Sidoarjo lansung ke Jakarta pada hari Rabu 18/September 2024.”Tuturnya.
Moch.Fuad Menyampaikan ucapan terima kasih kepada pemerintah Kab. Pasuruan, dalam hal ini Kementerian PDTT dan Pemkab Pasuruan. “Terima kasih juga Kepada Andriyanto selaku PJ Bupati Pasuruan yang memberikan dukungan untuk program ini,“
Ini pengalaman baru dan saya berharap ilmu yang diperoleh selama program bisa nanti Kami diaplikasikan di Desa – Desa di Wilayah Gempol.
Dari surat yang Kami diterima menilai program ini sesuai dengan kondisi masyarakat Randupitu yang didominasi petani. “Agendanya lebih banyak mengarah ke pertanian,” Tambahnya Untuk Pelayanan sementara Pemdes Randupitu kami atur ke Sekdes Randupitu ” Tutupnya. Moch.Fuad
Perjuangan AKD untuk Membangun Desa Mulai Daerah Hingga Pusat ,Undang-undang Desa yang diperjuangkan dan Sangat mendukung oleh Ketua AKD Wilayah Gempol Khususnya H.Jemik.S “Ungkapnya.
Menurutnya, kiprah AKD telah menunjukkan kiprah yang positif, bahkan mampu mewarnai kebijakan-kebijakan pemerintah di Daerah maupun Di Wilayah Gempol kebijakan Pemerintahan Daerah Kab,Pasuruan maupun pemerintah pusat. Bahkan, untuk menggolkan rancangan UU Desa itu pihaknya bersama dengan teman-teman AKD se-Kab.Pasuruan mendatang ,Otonomi Desa dan jabatan Kepala Desa.
“Setelah perjuangan ini mendapat berhasil, Kami selaku Ketua AKD di-Wilayah Gempol baru bisa menentukan langkah berikutnya,”tambah Ketua AKD Wilayah Gempol Khususnya H.Jemik.S ,Organisasi yang Kami pimpin di Wilayah Kecamatan Gempol Khususnya , Pastinya kami sangat Mendukung memperjuangkan dan pemberdayaan Desa di Wilayah Gempol Khususnya . (Syamsul/A-6)
Editor/Sam*