Example floating
Example floating
Blog

Bencana Longsor di Bogor, Mengakibatkan 5 Kios Rusak, Beberapa Orang Terluka

6739
×

Bencana Longsor di Bogor, Mengakibatkan 5 Kios Rusak, Beberapa Orang Terluka

Sebarkan artikel ini

Bogor, REALITA.CO.ID – Peristiwa Tanah longsor yang terjadi di wilayah Pabuaran, Kecamatan Bojonggede, Bogor, Jawa Barat. Akibat tanah longsor tersebut, lima kios rusak dan dua orang dikabarkan terluka.

“Dikarenakan struktur tanah di bantaran Kalibaru yang labil sehingga menyebabkan beberapa kios terdampak tanah longsor,” kata Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Bogor, M Adam Hamdani, Kamis (5/9/2024).

Adam menerangkan bahwa peristiwa itu terjadi sekitar pukul 16.30 WIB sore tadi. Dia mengatakan kios yang rusak itu digunakan warga untuk menjual makanan dan mainan.

“Terdampak tanah longsor lima bangunan kios yaitu bengkel motor, kios ayam geprek, toko mainan, toko minuman, dan toko kue,” jelasnya.

Dua warga mengalami luka-luka. Korban luka pada sejumlah bagian tubuhnya.

“Korban luka Soleh (63) mengalami luka ringan pada bagian kaki, dan Minah (50) mengalami luka ringan pada bagian kepala,” ujarnya.

Barang-barang dari kios yang rusak tersebut belum dievakuasi. Sementara, korban luka-luka telah mendapatkan penanganan.

 

“Perlu penanganan lebih lanjut dari dinas terkait,” ujarnya.

Example 300250
Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Siaran Pers DPRD Kota Bogor Adityawarman Adil Minta Pemkot Maksimalkan Anggaran BTT Untuk Penanganan Bencana HUMPROPUB – Kodim 0606 Kota Bogor, menggelar apel kesiapsiagaan dalam menghadapi potensi bencana hidrometeorologi jelang diselenggarakannya Pilkada di Kota Bogor, Kamis (21/11/2024). Turut hadir dalam apel tersebut Pj Wali Kota Bogor, Hery Antasari, Ketua DPRD Kota Bogor, Adityawarman Adil dan seluruh unsur Forkopimda Kota Bogor. Selesai melakukan apel, Adityawarman Adil menyampaikan bahwa DPRD Kota Bogor terus berkomitmen untuk menjaga keamanan di Kota Bogor bersama seluruh unsur Forkopimda. Sebagai lembaga legislatif, Adityawarman meminta Pemerintah Kota Bogor untuk memaksimalkan penggunaan anggaran BTT yang sudah dialokasikan sebesar Rp95 miliar untuk penanggulangan bencana. “Alhamdulillah juga DPRD selama ini juga ikut mendorong bahwa penanganan kebencanaan di kota Bogor bisa berjalan dengan optimal. Contohnya mungkin tahun ini untuk anggaran 2024, kami bersama TAPD itu menganggarkan hampir Rp100 miliar di BTT untuk antisipasi bencana,” kata pria yang akrab disapa Adit. Adit juga mengatakan bahwa DPRD Kota Bogor akan turut membantu pencegahan bencana dengan melakukan sosialisasi kepada masyarakat. Hal ini bertujuan untuk meminimalisir jatuhnya korban dan kerusakan yang disebabkan oleh bencana alam. “Mudah-mudahan juga kita bisa mensosialisasikan secara taktis cepat kepada seluruh masyarakat kota Bogor untuk tetap bersiaga,” ujar Adit. Dandim 0606 Kota Bogor Letkol Inf Dwi Agung Prihanto menjelaskan, kegiatan ini dilakukan sebagai langkah kontingensi dalam menghadapi bencana hidrometeorologi. “Tujuannya adalah untuk mengetahui dan menyiapkan diri. Sehingga ketika bencana itu terjadi, kita siap di masing-masing bagian sesuai dengan tugas dan fungsinya untuk menanggulangi bencana dan meminimalkan korban,” ujarnya. Agung mengatakan, Kodim 0606 Kota Bogor siap membantu pemerintah daerah dalam penanggulangan bencana. Mulai dari personel, hingga sarana dan prasarana. “Untuk kewilayahan kami memiliki 68 babinsa. Di luar itu kita ada batalyon terdekat 315 dan itu kami bisa meminta backup kepada Danrem untuk menggunakan pasukan dalam rangka memperkuat dari sisi personel,” tutupnya.
Blog

HUMPROPUB,REALITA – Kodim 0606 Kota Bogor, menggelar apel…